BERITAKECELAKAAN.ID – Seorang wanita muda asal Pemangkat, bernama Oca Fahira (22), meninggal dunia setelah terlibat kecelakaan maut di Jalan Raya Sungai Batang, Kecamatan Sungai Pinyuh, Kabupaten Mempawah. Kejadian berlangsung pada Selasa (30 September 2025) sekitar pukul 15.50 WIB. Menurut keterangan petugas, Oca mengendarai motor Honda Vario bernopol KB 6216 TY dari arah berlawanan. Ketika berada di KM 51.900, motor tiba-tiba tergelincir dan masuk ke jalur kanan, lalu terlindas oleh truk trailer bernopol KB 8459 AL. Sopir truk, Angga Rivaldi (25), datang dari arah Mempawah menuju Sungai Pinyuh. Korban mengalami luka parah di bagian kepala dan dinyatakan meninggal di lokasi kejadian.
Penanganan dan Proses Forensik
Setelah kejadian, petugas Polsek Sungai Pinyuh dan tim Lalu Lintas Polres Mempawah segera melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP). Mereka mengamankan barang bukti, termasuk kendaraan motor dan truk serta bagian tubuh korban. Jenazah korban sempat dibawa ke Puskesmas Sungai Pinyuh untuk pemeriksaan lebih lanjut, lalu dipulangkan ke rumah duka di Pemangkat untuk dimakamkan. Polisi juga memeriksa saksi-saksi di sekitar lokasi untuk memperoleh gambaran lengkap kronologi. Menurut Kanit Lantas, pihaknya telah menyelesaikan olah TKP, memeriksa saksi, dan mengamankan bukti.
Reaksi Pihak Kepolisian dan Imbauan Keselamatan
Kanit Lantas Polsek Sungai Pinyuh, AKP Bambang Siswanto, membenarkan bahwa korban merupakan warga Pemangkat. Ia menyatakan bahwa kecelakaan ini masuk kategori fatal karena benturan dan terlindas truk. Bambang mengimbau agar pengendara selalu berhati-hati ketika melintasi jalur rawan, terutama saat jalan licin atau kondisi lalu lintas tinggi. Ia juga menekankan pentingnya memeriksa kondisi kendaraan, mulai dari rem hingga ban, sebelum berkendara jauh. Selain itu, sopir kendaraan berat seperti truk diminta untuk menjaga kecepatan dan mengantisipasi kendaraan roda dua yang bisa tergelincir.
Refleksi & Pesan Bagi Pengguna Jalan
Kejadian tragis ini kembali menegaskan tingginya risiko di ruas jalan antarkota, terutama jalur yang ramai kendaraan berat dan motor. Pengendara motor harus menjaga kecepatan moderat dan menyediakan ruang aman untuk bermanuver saat gangguan muncul. Sopir kendaraan berat wajib meningkatkan kewaspadaan, memantau kondisi sekitar, dan menjaga jarak aman dengan motor. Polisi bersama masyarakat perlu menegakkan disiplin berkendara agar angka kecelakaan serupa dapat menurun.