beritakecelakaan.id – Kecelakaan beruntun terjadi di Jalan Raya Sukabumi–Bogor, tepatnya di tanjakan Pamuruyan, Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi. Peristiwa itu berlangsung sekitar pukul 09.50 WIB ketika arus lalu lintas mulai padat. Sebuah truk trailer bermuatan berat melaju dari arah Sukabumi menuju Bogor. Saat menuruni tanjakan, truk tersebut kehilangan kendali. Sopir berusaha mengerem, namun sistem pengereman tidak berfungsi. Dalam hitungan detik, truk menabrak enam kendaraan di depannya. Benturan keras memicu kepanikan pengguna jalan di sekitar lokasi.
Kronologi dan Kesaksian Warga
Beberapa saksi mata melihat truk melaju cepat sebelum menabrak deretan kendaraan. Mereka berteriak memperingatkan pengguna jalan lain agar menepi. Seorang pengendara mobil, Aldi, menceritakan mobilnya terdorong kuat dari belakang hingga menabrak kendaraan lain di depannya. Ia mengaku beruntung karena semua penumpang di mobilnya selamat. Warga sekitar segera menolong korban yang terjebak di dalam kendaraan. Mereka juga membantu mengatur lalu lintas sebelum petugas datang. Sopir truk tampak syok dan langsung diamankan untuk dimintai keterangan.
Kondisi Korban dan Kerusakan
Insiden tersebut menyebabkan beberapa kendaraan rusak berat. Bagian depan dan belakang mobil ringsek, kaca pecah, serta bodi kendaraan penyok parah. Beberapa pengendara mengalami luka ringan akibat benturan, namun tidak ada korban jiwa. Tim medis membawa korban luka ke puskesmas terdekat untuk mendapatkan perawatan cepat. Polisi bersama petugas Dinas Perhubungan mengevakuasi kendaraan yang rusak agar arus lalu lintas kembali lancar. Jalur utama sempat macet sekitar satu jam sebelum dibuka kembali secara bertahap.
Polisi Selidiki Penyebab Kecelakaan
Kanit Gakkum Satlantas Polres Sukabumi, Ipda Mulyadi, memimpin langsung olah tempat kejadian perkara. Polisi memeriksa kondisi truk, sistem pengereman, dan dokumen kendaraan. Mereka juga meminta keterangan dari sopir dan saksi mata yang berada di lokasi. Menurut hasil awal penyelidikan, truk diduga mengalami rem blong akibat beban muatan yang terlalu berat. Petugas akan menguji komponen rem di bengkel resmi untuk memastikan penyebab teknisnya. Polisi mengingatkan seluruh sopir truk agar memeriksa kondisi kendaraan sebelum beroperasi di jalur tanjakan Pamuruyan yang curam dan rawan kecelakaan.
Pemerintah Dorong Pengecekan Rutin
Pemerintah daerah meminta perusahaan angkutan memperketat inspeksi kendaraan berat. Jalur Sukabumi–Bogor dikenal padat dan berisiko tinggi jika kendaraan tidak laik jalan. Dinas Perhubungan juga menyiapkan pos pemeriksaan di beberapa titik strategis untuk memantau kendaraan logistik. Warga berharap langkah tersebut bisa mengurangi kecelakaan serupa di masa depan. Sementara itu, sopir truk masih menjalani pemeriksaan intensif untuk menentukan status hukumnya. Polisi akan menindak tegas jika ditemukan kelalaian dalam pengoperasian kendaraan.
