beritakecelakaan.id – Pada Senin, 20 Oktober 2025, pukul 03:50 waktu setempat, pesawat kargo Boeing 747-400 nomor penerbangan EK9788 tergelincir dari landasan utara Bandara Internasional Hong Kong. Pesawat yang dioperasikan ACT Airlines atas nama Emirates SkyCargo tiba dari Bandara Internasional Al Maktoum, Dubai. Setelah mendarat, pesawat kehilangan kendali, keluar jalur, dan menabrak mobil patroli keamanan yang berada di luar batas landasan. Benturan tersebut menyebabkan pesawat dan mobil jatuh ke laut. Pesawat terbelah menjadi dua bagian setelah terjun ke perairan. Dua petugas keamanan bandara meninggal akibat kecelakaan tersebut.
Identitas Korban dan Penanganan Medis
Kedua petugas keamanan berada di dalam mobil patroli ketika insiden terjadi. Satu korban meninggal di lokasi, sementara korban lainnya meninggal setelah di bawa ke rumah sakit. Kru pesawat selamat dan berhasil dievakuasi. Tim penyelamat mengevakuasi korban selama 40 menit, dengan kedalaman air sekitar 7 meter di lokasi kejadian.
Dugaan Penyebab dan Investigasi Lanjutan
Pihak berwenang Hong Kong menyatakan kondisi cuaca dan landasan pacu tetap baik saat pesawat mendarat. Pesawat tidak mengirimkan sinyal darurat sebelum mendarat dan tidak menunjukkan masalah teknis. Pesawat keluar jalur dan menabrak mobil patroli di luar batas landasan. Tim investigasi bekerja untuk menentukan penyebab pasti kecelakaan.
Kecelakaan ini menjadi insiden paling mematikan di Bandara Internasional Hong Kong dalam lebih dari 25 tahun. Pihak berwenang berkomitmen menyelesaikan investigasi secara menyeluruh untuk memastikan keselamatan penerbangan. Operasional bandara tetap berjalan normal, dengan penutupan sementara pada landasan utara yang terdampak.
