beritakecelakaan.id – Kilang minyak milik Chevron di El Segundo, California mengalami kebakaran besar pada Kamis malam, 2 Oktober 2025. Api membumbung tinggi dari unit produksi bahan bakar jet. Pihak Chevron menyatakan tim tanggap darurat segera merespons kondisi. Semua personel dan kontraktor sudah ditemukan dalam keadaan aman—tidak ada korban luka.
Kebakaran dilaporkan dari unit produksi pesawat (jet fuel) kilang. Meskipun sumber penyebab kebakaran masih dalam investigasi, Chevron menyebut insiden itu bersifat “terisolasi” dan tidak berpotensi meluas ke area sekitarnya.
Tindakan Reaksi dan Status Evakuasi
Chevron memastikan tidak ada evakuasi terhadap masyarakat sekitar. Juru bicara perusahaan menyatakan bahwa sistem pemantauan keamanan tidak mendeteksi pelanggaran batas yang membahayakan publik.
Petugas pemadam kebakaran setempat dan tim internal Chevron bekerja sama memadamkan api dari sisi darat dan udara. Meski api sempat menyala besar, penanganan cepat dan skala terbatas membuat dampak fisik eksternal tetap minimal.
Potensi Dampak dan Tantangan Keamanan
Kebakaran di fasilitas produksi bahan bakar jet bisa berdampak serius terhadap pasokan bahan bakar aviasi dan operasi bandara di wilayah Los Angeles. Namun, Chevron meyakinkan bahwa operasi bandara Internasional Los Angeles (LAX) tidak terdampak.
Pihak Chevron juga mengklarifikasi bahwa kebakaran tidak berasal dari pelanggaran protokol keamanan internal. Hal ini menunjukkan bahwa risiko industri energi tetap tinggi meski standar operasional dijaga ketat.
Perspektif Industri dan Pelajaran Ke Depan
Kejadian ini menegaskan bahwa fasilitas petrokimia dan kilang minyak berada pada titik rentan terhadap insiden teknis. Satu kecelakaan kecil bisa memicu kebakaran besar. Operasi mitigasi dan sistem pemulihan cepat sangat krusial.
Perusahaan energi global perlu meninjau sistem deteksi kebakaran, jalur evakuasi internal, dan kesiapan tanggap darurat. Meski tak ada korban dalam kejadian ini, insiden semacam ini menciptakan tekanan reputasi dan kepercayaan publik terhadap perusahaan yang terlibat.
Tim darurat Chevron berhasil mengendalikan kebakaran di kilang California dengan cepat tanpa menimbulkan korban luka maupun evakuasi publik. Namun, insiden ini jadi pengingat bahwa sektor migas memerlukan peningkatan terus-menerus pada keselamatan, pemantauan, dan kesiapan tanggap bencana.
