beritakecelakaan.id Film Tukar Takdir tayang perdana pada 2 Oktober 2025. Film ini menceritakan Rawa (Nicholas Saputra), satu-satunya korban selamat dari kecelakaan pesawat Jakarta Airways 79 di Kalimantan Selatan.
Setelah kecelakaan, Rawa menanggung perasaan bersalah yang mendalam. Ia selamat karena bertukar kursi dengan penumpang lain, yang akhirnya meninggal. Kisah ini menggambarkan bagaimana penyintas menghadapi tekanan emosional dan dilema moral.
Keluarga korban juga menuntut Rawa. Dita (Marsha Timothy), istri salah satu penumpang yang tewas, merasa kehilangan dan marah. Zahra (Adhisty Zara), putri pilot pesawat, menuntut jawaban atas kematian ayahnya. Konflik ini memunculkan ketegangan emosional sepanjang film.
Karakter dan Pemeran Utama
-
Nicholas Saputra berperan sebagai Rawa, seorang programmer IT yang berjuang menerima kenyataan setelah tragedi.
-
Marsha Timothy memerankan Dita, seorang istri yang kehilangan suami dan menuntut keadilan.
-
Adhisty Zara sebagai Zahra, putri pilot, yang menuntut jawaban dan mencoba menghadapi kesedihannya.
Para pemeran menyampaikan emosi karakter melalui dialog dan ekspresi, sehingga penonton merasakan tekanan psikologis yang dialami setiap tokoh.
Tema dan Pesan Moral
Film ini menekankan trauma psikologis dan pentingnya menerima kenyataan. Film ini mengajak penonton menyadari bahwa rasa bersalah tidak selalu mencerminkan tanggung jawab pribadi.
-
Tukar Takdir* juga menyoroti proses berdamai dengan takdir dan konsekuensi keputusan yang diambil dalam situasi kritis.
-
Film ini mendorong penonton untuk merenungkan nilai hidup, kematian, dan kehilangan, melalui pengalaman karakter utama.
Alur cerita yang emosional dan karakter yang kompleks membuat film ini menonjol di genre drama psikologis.
Film Tukar Takdir menyajikan drama mendalam tentang penyintas kecelakaan pesawat. Akting para pemain kuat dan sutradara Mouly Surya berhasil membangun ketegangan emosional yang nyata.
Penonton yang menyukai cerita psikologis, konflik moral, dan drama keluarga akan menemukan nilai tersendiri dari film ini. Tukar Takdir mengingatkan bahwa menghadapi trauma dan berdamai dengan masa lalu memerlukan keberanian dan refleksi diri.